Prosedur Rubah Nama Secara Hukum
Berbagai alasan orang Indonesia untuk ganti nama. Mulai dari malu karena namanya yang aneh hingga gara-gara sering sakit-sakitan. Padahal nama tersebut sudah digunakan bertahun-tahun dan tercatat di berbagai dokumen resmi seperti KTP, Ijazah, data-data Bank, sertifikat tanah dll. Tapi apakah merubah nama tersebut dimungkinkan menurut hukum di Indonesia?
Menurut Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif (detik.com, Kamis 19 April 2018) mengatakan ada 3 elemen data penduduk yang bersifat statis yakni; Nomor Induk Kependudukan (NIK), tempat/tanggal lahir, dan golongan darah. Selebihnya merupakan elemen data yang bersifat dinamis. Pengubahan data bisa dilakukan dengan sejumlah proses. Adapun proses yang dimaksud berdasarkan Pasal 52 UU No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan, adalah dengan mengajukan permohonan ke pengadilan negeri tempat si pemohon dan kemudian hakim mengeluarkan penetapan.
Adapun dokumen-dokumen yang harus disiapkan berdasarkan pasal 93 ayat (2) Peraturan Presiden No. 25 Tahun 2008 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil, adalah:
a) Salinan penetapan pengadilan negeri tentang
perubahan nama;
b) Kutipan Akta Catatan Sipil;
c) Kutipan Akta Perkawinan bagi yang sudah kawin;
d) Fotokopi Kartu Keluarga;
e) Fotokopi Kartu Tanda Penduduk.
Prosedurnya adalah:
a) Pemohon mengisi dan menyerahkan Formulir
Pelaporan Perubahan Nama dengan melampirkan
dokumen-dokumen sebagaimana disebutkan di atas
kepada Instansi Pelaksana atau UPTD Instansi
Pelaksana;
b) Pejabat Pencatatan Sipil kemudian membuat catatan
pinggir pada register akta catatan sipil dan kutipan
akta catatan sipil;
c) Perubahan nama selanjutnya akan direkam dalam
database kependudukan.
Setelah dari Catatan Sipili, akta kelahiran akan tetap sama dengan akta kelahiran lama, hanya saja akan ditambahkan catatan pinggir oleh petugas catatan sipil mengenai perubahan nama anda. Selanjutnya dengan akta kelahiran tersebut anda dapat mengurus perubahan identitas di dokumen-dokumen resmi lainnya, seperti KTP, Ijazah, data-data Bank, sertifikat tanah dll.
Demikian, semoga berguna.
Konsultasi atau tanya jawab mengenai permasalahan hukum yang sedang dihadapi dapat disampaikan melalui WA/SMS ke 087885850050